Je Me Souviens

Banyak hal yang baru aku tahu ataupun sudah aku tahu sejak lama. Namun, nyatanya banyak hal yang tetap aku pilah pilih untuk dipilih untuk kehidupan didepan. Semoga tahun depan tetap dan semakin baik:))

what if everything does not mean anything stop wasting my time it’s time to stop these mixed signals and second thoughts what are we doing what if anything would just destroy everything just go away now

Why can’t I  stop smiling.  Please come  over here and untangle  my lips from  this state.  Involuntary  smiles are  the worst  kind there is.  Can’t you  just see –  I am here  and I am  going crazy.

I hate this. I hate that I’m starting to feel selfish of whatever it is I still don’t have completely. I hate that you’re making me defy all that I’ve ever been. I hate the fact that I have this heavy feeling in my arms, a strained unkempt yearning in my breaths, this never-ending resonant sense of selfishness at the back of my head. I don’t think I want to know if I’m being selfish.  I don’t want to be selfish.  Not when it comes to you. It streams from every cell in my bloodstream, your extreme distance eating away at me with every inch taken closer, your shared compliance persuading me to embrace ambivalence with every word spoken gentler. Oh how I hate contingence when every syllable of my name is thrown away to your most unvital recesses of memory.  I don’t want to be selfish.  I don’t know if I’m being selfish, but I just don’t want to be. Not when it comes to this. Avarice lives at the bile rising up my throat. The intense warmth of unadulterated fury itc...

Alhamdulillah alhamdulillah alhamdulillah Bisa menyelesaikan #30DaysWrittingChallenge :)) Perasaan setelah menyelesaikan ini adalah tidak terdefinisikan. Saat lelah kuliah, rapat, kerja, tetap menulis. Menulis dengan tulisan yang apa adanya, tidak masalah daripada tidak menulis sama sekali:)) Banyak hal yang masih belum dituliskan, dari pengalaman-pengalaman hidup yang dilalui. Ada beberapa part kehidupan yang sengaja tidak aku tulis, hanya kusimpan sediri. Biarlah Allah, malaikat dan aku saja yang tahu:)) Terimakasih pembaca tulisan-tulisan absurd ku:)) Aku akan tetap menulis meski challenge ini udah selesai bukan berarti aku akan berhenti menulis. Banyak tulisan-tulisan yang aku kejar untuk media massa, ataupun untuk (rahasia) deh.. Semoga tetap istiqomah menulis ya...

Andai aku jadi kamu, Apa kamu mau jadi aku? Andai aku disamping kamu, Apa kamu mau ajak aku berbicara? Andai kamu tidak jauh, Apa kamu ingin dekat denganku? Andai kamu tidak pergi, Apa kamu berniat pulang? Andaikamu tidak datang, Pasti aku tidak berandai-andai sekarang.. Jadi.. Andai tidak ada kamu, Apa aku tetap berandai?

mulai besok aku nulis #30DaysWrittingChallenge enggak di Jogja... terimakasih Jogjaaa Pulang. Satu kata sejuta makna. Ada perjuangan dalam sebuah part yang telah usai. Ada kerinduan setinggi gunung seluas samudra. Pulang adalah rumah. Tempat dimana kasih sayang itu ada, nyata adanya.. Yang selalu dirindukan.. Aku, pulang dulu:))

Begitulah, doa ayah-ibu seperti punggung tangan yang teramat lembut, melindungi hidup kita dari hantaman keras kepala sendiri.. With Love L.H

Hidup yang keras, seperti melunak. Ketika ibu medaratkan dua-tiga kecpan di kening. Melalui beningnya doa-doa... With Love L. H

Berterima kasihlah kepada orang-orang yang sudah baik kepadamu. Meminta maaflah atas kesalahan-kesalahanmu. Sudahkah? Buat hidupmu enak, jangan susah. Apalagi kesusahan.

Capek kuliah, capek sama tugas, sapek sama dosen yang seenaknya kasih tugas, capek di phpin dosen, capek kerlompokan, capek ngerjain tugas temen padahal tugasnya kelompokan, capek kerja, capek gawe, capek nyambat juga:( Capek itu wajar. Semua orang bisa capek. Kamu capek? Itu belum apa-apa. Belum sebanding sama orangtua mu yang rela banting tulang menghidupi kamu! Orangtua kamu petani? pekebun? Guru? Dosen? Dokter? Polisi? Tentara? Pilot? Sebutkan semua pekerjaan! Semua nya juga pasti merasakan capek. Kamu kuliah? Capek. Kamu sekolah? Capek? Kamu nganggur? Capek. Bersyukur,, Bersyukur,, Bersyukur,, Bersyukur,, Bersyukur,, Yuk bersyukur, kita masih diberi nikmat bernafas:) jika tidak, bisa apa kita? Alhamdulillahhh.. Hari ini aku melihat orang-orang yang melakukan rutinitasnya. Rutinitas yang bisa jadi dilakukan dengan hati senang, maupun tidak senang, tapi mau bagaimana lagi. Aku melihat wajah-wajah orang yang berjuang untuk hidupnya. Tersenyum, bah...

Pasti jadi bahan obrolah para juragan buku nih "Lina COme Back!" wkwk

Kata mbak Gitasav,"Jangan takut kalo teman, pacar, sahabat kamu ninggalin kamu. karena memang begitu. Akan silih berganti, datang dan pergi." Terus saja perbaiki diri ini.

Manusia itu perasa. Semua orang pasti bisa merasakan rasa manis, pahit, asin, maupun asam dengan lidahnya. Semua orang juga bisa merasakan senang, bahagia, sedih, sakit, kecewa, marah, dan perasaan-perasaan lainnya dari hatinya. Dan perasaan-perasaan lainnya. Merasani juga semua orang bisa. Tapi, aku tidak mau merasani orang disini (maupun dikehidupan nyata). Juga tidak ingin mengeluarkan perasaan apa yang sedang dirasa. Jogja sedang hujan, tapi tidak apa-apa aku suka hujan. Meskipun aku juga suka menghindar dari hujan.  Aku tahu, tapi aku hanya tahu. Dan sekarang aku sedang sadar dengan perasaan-perasaan. Tapi aku enggak mau kasih tahu perasaa-perasaan apa itu. Cukup Allah saja yang tahu, Allah saja tempat berkeluh kesahku.  Dan sebentar lagi libur semester, aku bisa hidup dikelilingi oleh orang-orang kesayangan dan pastinya sayang aku juga:) Tempat dimana aku tidak pernah merasakan perasaan yang sedang aku rasa. Aku rindu yang namanya keluarga:( Dan aku ...

Cuma mau ucapin banyak alhamdulillah.. Bakal jadi kenangan, dan terimaksih💛 Mungkin suatu hari nanti aku bakal tulis perjalan ini, atau mungkin tidak (cek aja terus blog aku dengan judul ini, sekarang lagi capek:)). Namun bakal terkenang, dengan kesempatan dan hal yang didapat. Inshaallah bakal berguna buat semua kedepannya. Banyak banget pelajaran, dan hal baru yang sebelumnya tidak diketahui.. Alhamdulillah..

Ketika dosen berkata,"Kalian tahu tidak, dosen itu selau tidur malam. Menulis artikel, menilai garapan dan tugas-tugas kalian (mahasiswa)?" Lalu, tanpa basi-basi hatiku berteriak,"Bpk/ibu tahu tidak, mahasiswa juga tidur selalu malam hari, kita garap tugas dari bpk/ibu. Jadi mengapa tidak tiadakan tugas saja, kita sama-sama tidur sesuai jam tidur:)" Wassalam...

Hari ini aku sengaja datang ke penghujung acara pekan tafsir, yaitu seminar, launching buku dan buletin. Rasanya senang sekali ketika ada orang disekitar kita karyanya sudah dicetak:)) Aku kapan? Inshaallah soon, Amin. Dalam seminar, tema yang dibahas yaitu tentang "Sejarah Perkembangan Pemikiran Modern dalam Islam" yang disampaikan oleh pemateri. Banyak banget ilmu yang didapatkan, dan semakin merasa bahwa diri ini belumlah ada apa-apanya. Qoute yang sangat menginspirasi adalah bahwa: Mumpung masih jadi mahasiswa S1, jangan capek untuk terus berusaha, jangan capek berorganisasi, karena itu akan berguna di kemudian hari. Padahal aku udah ngerasa bosan dengan organisasi, sudah capek dengan apa itu organisasi. Berhenti? Tidak. Organisasi memang sangat penting, dalam berorganisasi pasti kita mendapatkan ilmu yang berguna. Selain itu kita juga bisa dapat pengalaman serta relasi. Biasa saja dalam berorganisasi, jangan sampai jadi penghambat dalam organisasi tersebut...

Saat aku menulis ini, aku sedang ingin makan roti bakar dengan varian Keju-Blueberry. Tapi aku males keluar, padahal bisa pesan gofud tapi mahal diongkir meskipun sudah pakai vocher:( Tempat roti bakar favorit aku di Jogja yaitu roti bakar di jalan Colombo, jalan Kaliurang (depan vokasi UGM, yang jual orang ciamis), dan jalan Karang malang (yang jual orang jateng). Sebenernya aku enggak kepo sama asal mereka tapi kalo beli disana pas enggak ada yang antri mas roti bakarnya suka ajak ngobrol ngalor-ngidul. Hehe Roti bakar itu temen nugas kalo laper tapi nanggung, mau makan nasi tapi berat dan sukanya sama yang manis-manis. Martabak, thai green tea, roti maryam, brownies, chtime, dum dum, coklat hangat (dari kamu misalnya),  dymm (dan yang manis-manis).  Jaman sekarang kan banyak banget tuh, makanan-makanan baru yang sebenernya bikin kantong kering karena pengennya jajan terus. Makanya aku pilih Jogja, bukan Bandung:". Oiya, makanan manis yang kusukai itu bukan kaya...

Today i've big motivation from the best Trainers in Yogyakarta. Hari ini benar-benar membuat mahasiswa semester lima fakultas adib tersadarkan. Bagi beberapa orang mungkin tidak terjadi apa-apa hari ini. Namun bagiku hari ini merupakan hari yang membuatku tersadarkan lagi, setelah lama aku simpan kuat-kuat di hati dan fikiran untuk tidak memikirkan banyak hal. "Ingat baik-baik wajah orang yang kamu sayangi, bayangkan lalu tatap matanya" baru awal kalimat pembukaan air mataku sudah mengalir. Lemah? Tidak. Hanya saja setelah menjadi anak rantau, mendengar kata 'Mama' saja sudah membuat aku ingin segera berada dipelukannya. Jauh daro orang yang kita sayangi merupakan tantangan dan hal yang sangat berat dan baru bagiku. Seorang anak yang sejak lahir hingga dia berumur 18 tahun selalu dikelilingi orang tersayang. Berat. Menangis. Lemah. Sakit. Rindu. Namuh harus kuat. Ketika jarak yang jauh bisa terasa dekat oleh doa. Setiap waktu aku selalu berdoa untuk mere...

Kasongan merupakan sebuah desa di Yogyakarta yang terkenal dengan kerajinannya. Ketika akan ke desa ini, akan disambut dengan gapura besar berwarna merah dengan bertuliskan “Desa Wisata Kasongan”. Terletak di daerah pedukuhan Kajen, desa Bangunjiwo, kecamatan Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hampir setiap rumah di sepanjang jalan Desa Kasongan ini pasti memiliki koleksi-koleksi gerabah yang dipajang didepan. Meskipun sudah di era milenial, namun gerabah-gerabah ini tetap eksis. Gerabah-gerabah tersebut dibuat dari tanah liat. Cara membuatnya yaitu dibentuk oleh pengrajinnya sendiri tanpa menggunakan mesin. Bahan untuk pembuatan gerabah berasal dari Bangunjiwo atau Mangunan. Namun tidak semua tanah itu memiliki kualitas yang baik, bahkan kadang ketika proses pengerigan gerabah pecah-pecah sebelum dibakar.   Gerabah ini dibentuk sesuai dengan hati pengrajinnya sehingga menghasilkan karya dengan nilai seni yang tidak biasa saja dan memiliki nilai ekonomi yang tingg...

Tahu diri itu penting. Pada beberapa hal kita harus sadar dan tahu diri. Supaya kita tahu apa yang harus kita lakukan. Memang, tahu diri itu penting, supaya kita sadar diri. Semoga kita selalu berusaha menjadi insan yang lebih baik:) With Love L. H

Ndak kerasa ya #30DaysWrittingChallenge udah setengah perjalanan. Masih semangatkah!!! ditengah-tengah badai perkuliahan mengakhiri semester lima ini:) Alhamdulillah masih kuat iman buat nulis. Alhamdulillah meskipun capek tapi mau nulis. Alhamdulillah alhamdulillah alhamdulillah Ternyata untuk bisa menulis rutin itu memang butuh usaha ya, selain niat yang kuat (biar jadi penulis/jurnalis, amin). Gapapa meskipun tulisan nya segini adanya, asal jangan berhenti nulis ya Lin:)) Semangat kuliah.. untuk semua mahasiswa yang sedang berjuang! With Love L. H

Hulla, weekend but notfree day.. Hari ini tetep berangkat ke kampu. Ngapain? Nyebarin pamflet Launching ke tiap fakultas.. tapi bukan ini yang mau aku ceritain. Tadi kampus rame banget pas lewat MP. Dan yang bikin aku seneng adalah disana banyak orang-orang yang memakai baju gamis dan berjalan dengan teman-teman maupun keluarganya. Adem rasanya, jadi rindu keluarga... Oh iya, congratulation for winner Miss World 💛 With Love L. H

Sedih ya, ketika satu waktu tapi ada 2 bahkan 3 acara saat itu juga. Bingung, mau pilih yang mana tentunya. Ditambah kewajiban (tugas) juga ada. Ya Allah, paringi sabar💛

Sebagai mahasiswi yang sedang menempuh belajar di jurusan Ilmu Perpustakaan, saya merasa (sedikit) kecewa KTM sampai kena blokir:')

Pelajaran apa yang kamu dapat hari ini? Sederhana saja yang ku dapat hari ini, yaitu penerimaan. Kita harus menerima apa yang udah Allah tetapkan:) Apa yang kita inginkan, apa yang kita rencanakan, apa yang kita sebut2 dalam do'a, Bisa jadi kita menerima sesuai dengan yang kita inginkan, Namun, kuasa Allah lah yang menentukan. Kita hanya bisa menerima, Karena Allah tahu apa yang terbaik buat hambanya. Bukan? With Love L. H

"Ayo kerjakan, jangan tunggu nanti.." batinku berteriak. Menjelang semester tua, semakin pula tugas-tugas yang diemban. Tugas kelompok maupun tugas mandiri.  Seperti halnya hari ini, banyak banget yang aku kerjakan. Lelah, pasti. Dan sekarang aku bisa duduk manis sambil menulis, ditemani suara hujan yang selalu kurindukan. Bersyukur. Bagaimana tidak? Dari berangkat kuliah jam 7.30, dilanjutkan jam kedua kosong tapi harus tetap belajar sendiri ( materi konfigurasi UCS). Dan dilanjutkan mengerjakan tugas, yang dikasih hari kemarin (senin) dan harus dikumpulkan besok lusa (kamis). Menunggu lama, tapi yaa kita kan harus sabar dalam penantian bukan? Rencana aku setelah bangun tidur adalah pergi ke perpustakaan setelah kuliah selesai dan dilanjutkan rapat. Tapi qodarullah, rencana kita belum tentu sesuai dengan apa yang telah ditentukan oleh Allah. Setelah selesai mengerjakan tugas (13.00), aku langsung pulang ke kos, rasanya mau pergi (lagi) ke perpustakaan kook y...

Hari ini hujan deras, satu mata kuliah di semsester ini udah kelar. Alhamdulillah.. ini hari seninku:) Bagaimana dengan seninmu? Oh, tapi jangan terlalu lama merayakan senangmu. Masih banyak tugas-tugas lain yang menunggu.. Lelah, pasti. Ingin berhenti, tidak. Bersyukur, pasti. Ketika lelah menghampiri, kuputar roll film-ku di waktu ketika aku berjuang untuk mendapatkan apa yang aku genggam sekarang:) Allah baik banget ya, sama kita. Udah kasih apa yang kita minta, aku bersyukur banget deh. Beberapa tahun kedepan pasti aku bakal kangen sama masa-masa sekarang. Semangat, ya.. With Love L. H

 Asslamualaikum.. Anyway saya mau menceritakan pengalaman saya beberapa hari yang lalu. Hari itu aku pergi ke kampus untuk rapat. Setelah rapat aku menemani temanku pergi ke suatu tempat sebelum pulang kekost, tapi kita isi bensin dulu sebelum motor mai kehabisan bensin. Iya, aku yang ditegur sama tukang pom besin karena memainkan handphone. Sebenernya bukan sengaja memainkan handphone, tapi reflek aja main handphone karena bosan nunggu teman yang antri, daripada bengongkan. Dan karena emang ada sesuatu yang urgent pada saat itu. Ditegur di tempat umum bagaimana rasanya? Perasaanku merasa bersalah, padahal sudah ada gambar hp didepan. Malu, tentunya:( Padahal aku anaknya jarang banget pegang-pegang hp di tempat-tempat yang dilarang. Tapi jadikan ini sebagai pembelajaran, ambil hikmahnya saja. Setelah kejadian itu, aku jadi mencari tahu, apa sih alasannya kenapa dilarang? So.. "Unit Manager Communication & CSR MOR III, Dian Hapsari Firasati, mengatakan ad...

dont cry when the SUN is gone . because the tears won't let you see the STARS

Hello Decemberyy, This special for teh Ody, Happy Birthday for sister from another mom and dad, Fildza Hasnamudhia 🎂 who her's? Jadi, dia adalah kakak kandung dari Iqbaal D. Ramadhan yang membintangi film Dilan. Sebenernya tahu Iqbaal udah lama, dari SMP (wkwk). Dan berawal dari itu aku jadi tahu teh Ody, nama panggilan. Dulu aku pernah memiliki cita-cita menjadi dokter, dokter gigi yang kliniknya nanti memiliki perpustakaan dengan buku-buku yang banyak:) iya dulu aku emang pernah memiliki keinginan seperti itu. Trus aku tahu lah si teteh ini lagi kuliah Kedokteran Gigi di UI jadi aku suka ikutin kegiata-kegiatan teteh ini menjadi mahasiswi kedokteran gigi. Sekarang dia sudah lulus dan praktik di Pepsodentalcenter (mohon maaf jika tidak sesuai). Sekarang teh Ody udah jadi muslimah yang inshaallah syar'i ya teh, amin. Doaku adalah semoga semakin baik dari yang udah baik ya teh:) See u when i see u teh💛 With Love L. H

Ada yang harus reda, namanya ego. Ada yang harus terik, namanya keyakinan. Ada yang harus mengalir, namanya kebaikan Ada yang harus surut, namanya amarah. Ada yang harus luas, namanya hati. Ada yang harus dalam, namanya pikiran. Ada yang harus berjuang, namanya aku. -Kurniawan Gunadi Teruslah mengalir kebaikan-kebaikan yang bersumber dari diri ini. Ketika kamu sedang dikhianati sekalipun:) Jangan lupa baca shalawat, dan Al-Kahf... With Love L. H

Astaghfirullah, kenapa kita mempertanyakan tentang kebaikan? Karena baik itu juga harus kepada yang membuat kebaikan pula, janganlah baik kepada yang membuat kita kepada ketidakbaikan. Jangan lelah menjadi baik kepada siapapun. Percaya Allah selalu bersama dengan kita:) With Love L. H